Cegah Karlahut, Satgas Satria Kresna Bonai Darussalam Binaan Polres Rohul Terima Penghargaan Kapolda Riau

Rokan Hulu Riau), Lineperistiwa.com

Di momen Hari Bhayangkara ke 75 Tahun 2021, Polres Rokan Hulu (Rohul) menerima penghargaan dari Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi Kamis 1 Juli 2021 dalam penanganan serta pencegahan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut).

Apresiasi berupa Piagam penghargaan yang diberikan Kapolda Riau kepada Koordinator Satgas Satria Kresna Bonai Darussalam   Sukiran dari perusahaan  PT Bina Daya Bentala (BDB) binaan Kapolsek Bonai Darussalam IPDA Bijak Srirama Aji dan  Sekertaris  Aipda JH Sihombing.

Apresiasi dari Kapolda tersebut, sebagai bentuk penghargaan untuk Masyarakat yang ikut berpartisipasi  aktif serta peran serta menanggulangi persoalan Karhutla.

Bahkan atas komitmen Kapolda Riau dalam menangani Karhutla, Presiden Jokowi memuji kinerja Irjen Agung Setya Imam Effendi, Orang Nomor 1 di Mapolda Riau.

Bahkan, saat pemaparan dan pengarahan secara virtual di hari Bhayangkara ke 75, pada Kamis 1 Juli 2021, Presiden  di dampingi Panglima TNI dan Kapolri, menyampaikan apresiasinya secara langsung, pada  Polda Riau.

Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi menjelaskan secara detail penanganan Karhutla di wilayahnya kepada Presiden.

Jenderal bintang dua tersebut meyakinkan, bahwa di tahun 2021 Karhutla mengalami penurunan drastis dibanding dua tahun sebelumnya (2019-2020).

"Sampai saat ini, kami bersama TNI, BPBD dan Satpol PP dan unsur lainnya menyiagakan 5.232 personel dalam penanganan Karhutla. Kami juga menyiagakan 6.000 unit mesin pompa air untuk pemadaman," urai Irjen Agung kepada Presiden Joko Widodo.

Agung Setya Imam Effendi juga menyampaikan  penanganan Karhutla di Riau, telah dikolaborasikan antara SDM dengan kecanggihan teknologi, di mana Polda Riau sudah menggunakan Dashboard Lancang Kuning, kini kecanggihannya juga telah digunakan  Polda lain yang rawan terjadi Karhutla.

"Kami sampaikan kepada Bapak Presiden, titik api pada tahun 2021 mengalami penurunan, dengan jumlah 641 titik api dengan luas 124 hektar lahan kebakaran, yakinnya. Penurunan tersebut bila dibanding kondisi Karhutla pada 2019 di mana titik api mencapai 11 ribu titik, dam 6.000 -an titik api pada tahun 2020," paparnya.

Kemudian, Irjen Agung juga menjelaskan terkait penanganan pencegahan Covid-19 di Riau yang terus dioptimalkan, mulai dari antisipasi penularan dari pasien yang terpapar dengan memaksimalkan 3 T, hingga dibangunnya Vaksinasi center di bekas gedung Mapolda Riau yang lama, diperuntukkan bagi masyarakat yang hendak divaksin.

Usai mendengar paparan Kapolda Riau, Presiden pun menyampaikan pujiannya. Orang nomor satu di Republik Indonesia tersebut juga berterima kasih atas upaya dan kerja keras itu. "Bagus sekali, terimakasih kapolda," puji Jokowi kepada Irjen Agung Setya Imam Effendi.

Setelah dirinya, panglima dan Kapolri ke Riau. "Kita beri target dan itu dijalankan, betul turun kasusnya (Covid-19). Saya kira ini hal yang baik untuk ditiru polda lainnya. Kemudian terimakasih juga atas penanganan Karhutla di sana,"  tutur Presiden

Sementara itu di tempat berbeda,  Kapolres Rohul AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH melalui Kapolsek Bonaidarussalam, Kapolsek Bonai Darussalam IPDA Bijak Srirama Aji yang mewakili mendapatkan penghargaan adalah Sukiran dari perusahaan BDB Bonai Darussalam.

"Terima kasih adanya penghargaan ini, dan adanya motivasi yang bisa saling mendukung dari elemen perusahaan dan masyarakat," sebut IPDA Bijak Srirama Aji, Sabtu (3/7/2021).

Dirinya meminta kepada semua elemen masyarakat di Bonai Darussalam supaya saling bahu-membahu agar Karhutla ini, tidak lagi jadi persoalan bagi masyarakat. 

"Apalagi belakangan ini, cuaca begitu panas, kita semua harus waspada, sebab dampak dari Karhutla ini, kita menghadapi bencana asap, apalagi ada dampak hukum yang ditimbulkannya," pungkas  IPDA Bijak Srirama Aji mengakahiri.( Dsp)